Dalam pengolahan data dengan SPSS pengambilan keputusan dilakukan dengan melihat tingkat signifikansi nilai sig. (2-tailed). Jika tingkat signifikansi yang ditentukan sebelumnya adalah 0,05, maka penolakan hipotesis dilakukan jika nilai untuk sig. (2-tailed) lebih kecil (<) dari 0,05 dan sebaliknya. Nilai sig. (2 tailed) dalam output SPSS adalah nilai p atau probabilitas.
Nilai p menunjukkan probabilitas untuk memperoleh nilai sebesar atau lebih ekstrem dari nilai statistic yang teramati. Nilai p biasanya kebalikan dari nilai statistic uji. Semakin besar nilai statistic uji, semakin kecil nilai p yang berarti semakin menunjukkan adanya perbedaan variabel yang di uji.
Interpretasi nilai p senantiasa berkaitan dengan probabilitas. Nilai p = 0,3 dapat diinterpretasikan terdapat 3 diantara 10 bahwa hasil penelitian tersebut terjadi karena peluang. Dan secara kebetulan 3 tersebut masuk dalam sampel kita.
Pemaknaan terhadap nilai p bisa berbeda-beda antara satu orang dengan orang lain. misalnya jika seorang peneliti mendapatkan nilai p = 0,04. Jika menggunakan patokan p = 0,05, maka temuannya tentang perbedaan variabel sudah dapat dikatakan signifikan. Akan tetapi bisa jadi oleh peneliti yang lain, nilai p = 0,04 belum cukup untuk menggambarkan adanya perbedaan tersebut.
Share
5 komentar:
Asm. Bisa bantu g, gimana caraenghitung manual nilai-P tersebut. trims ya....
Sejauh yang saya tahu, penghitungan nilai p secara manual cukup sulit. Perhitungannya melibatkan operasi matematika yang cukup advance yaitu menggunakan fungsi integrasi (Integral).
Selain menggunakan cara yang benar-benar manual (hitung tangan), kita dapat juga menggunakan fungsi-fungsi dalam ms excell. seperti fungsi tdist(x,db,tail) untuk mengetahui nilai p dari hasil perhitungan nilai t. Atau fdist(x,db pembilang, db penyebut) untuk mengetahui nilai p dari hasil perhitungan nilai F, dan masih banyak distribusi lain yang bisa dicari nilai p nya.
terima kasih mas agung.. memang perhitungan secara manual nilai p sangat sulit dilakukan. jujur saya belum mengetahui bagaimana caranya... sekali lagi makasih buat mas agung.
Assalamualaikum.mas mau nanya,untuk mengetahui nilai p / p-value, dengan menggunakan SPSS statistik menggunakan uji apa ya?
karena saya disuruh dosen saya memasukkan p valu,tapi saya gak tau apa itu p value n menggunakan uji apa.trimakasih
(adeseptiajiwijaya@yahoo.com)
Assalamu Alaikum wr-wb, perkenalkan nama saya ibu Rosnida zainab asal Kalimantan Timur, saya ingin mempublikasikan KISAH KESUKSESAN saya menjadi seorang PNS. saya ingin berbagi kesuksesan keseluruh pegawai honorer di instansi pemerintahan manapun, saya mengabdikan diri sebagai guru disebuah desa terpencil, dan disini daerah tempat saya mengajar hanya dialiri listrik tenaga surya, saya melakukan ini demi kepentingan anak murid saya yang ingin menggapai cita-cita, Sudah 9 tahun saya jadi tenaga honor belum diangkat jadi PNS Bahkan saya sudah 4 kali mengikuti ujian, dan membayar 70 jt namun hailnya nol uang pun tidak kembali, bahkan saya sempat putus asah, pada suatu hari sekolah tempat saya mengajar mendapat tamu istimewa dari salah seorang pejabat tinggi dari kantor BKN pusat karena saya sendiri mendapat penghargaan pengawai honorer teladan, disinilah awal perkenalan saya dengan beliau, dan secara kebetulan beliau menitipkan nomor hp pribadinya dan 3 bln kemudian saya pun coba menghubungi beliau dan beliau menyuruh saya mengirim berkas saya melalui email, Satu minggu kemudian saya sudah ada panggilan ke jakarta untuk ujian, alhamdulillah berkat bantuan beliau saya pun bisa lulus dan SK saya akhirnya bisa keluar,dan saya sangat berterimah kasih ke pada beliau dan sudah mau membantu saya, itu adalah kisah nyata dari saya, jika anda ingin seperti saya, anda bisa Hubungi Bpk Drs Tauhid SH Msi No Hp 0853-1144-2258. siapa tau beliau masih bisa membantu anda, Wassalamu Alaikum Wr Wr ..
Posting Komentar